Search This Blog

Friday, April 12, 2019

PERTEMUAN - 5 : Jenis - Jenis Topologi Jaringan

TOPOLOGI JARINGAN


     Topologi jaringan komputer adalah metode atau cara yang digunakan agar dapat menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya. Atau dengan kata lain Topologi jaringan komputer merupakan suatu teknik untuk menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya yang merangkai menjadi sebuah jaringan.

  • Segi kecepatan pengiriman data yang berbeda-beda.
  • Biaya atau anggaran pembuatan.
  • Dan tingkat kemudahan dalam proses maintenance dan permasalahan yang didapat.
     Ada banyak jenis topologi jaringan komputer yang digunakan tetapi tergantung dari sisi kebutuhan jaringan itu sendiri yang meliputi skala jaringan, tujuan, biaya dan penggunanya. Topologi jaringan tersebut yaitu topologi bus, topologi ring, topologi star, topologi mesh dan topologi tree.
Setiap topologi jaringan diatas memiliki perbedaan sebagai berikut:
     Selain itu juga setiap jenis topologi jaringan komputer memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Berikut ini penjelasan jenis-jenis topologi jaringan komputer.


1.   Topologi Ring

         Topologi ring atau yang biasa disebut dengan topologi cincin merupakan suatu topologi jaringan yang dipakai dalam rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin. Jenis topologi jaringan ini umumnya hanya menggunakan LAN card agar masing-masing komputer terkoneksi. Berikut gambaran dari topologi ring pada Cisco Packet Tracer.


Kelebihan Topologi Ring

  • Biaya untuk instalasinya murah
  • Performa koneksi cukup baik
  • Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah
  • Implementasinya mudah dilakukan

Kekurangan Topologi Ring

  • Jika terjadi masalah, troubleshooting jaringan ini terhitung rumit
  • Pada jaringan ini tabrakan arus data sangat rentan terjadi
  • Koneksi pada jaringan akan terputus jika salah satu koneksi bermasalah

2.   Topologi Dual Ring

     Untuk cara kerjanya sendiri, pada topologi dual ring sama seperti topologi ring akan tetapi topologi dual ring  setiap node memiliki 2 Sehingga setiap perangkat nantinya dapat bekerja sama untuk mendapatkan sinyal dari sebelumnya dan diteruskan ke node yang selanjutnya. Pada proses penerimaan sinyal serta penerusan sinyal data akan dibantu dengan alat yang bernama token. Selain itu topologi dual ring berfungsi sebagai backup transmission jika salah 1 node pada topologi tersebut tidak berfungsi. Berikut gambaran dari topologi dual ring pada Cisco Packet Tracer.


Kelebihan Topologi Dual Ring

  • Bisa sebagai backup transmission jika salah 1 node pada topologi tersebut tidak berfungsi

Kekurangan Topologi Dual Ring

  • Lebih Boros Kabel
  • Saat Pengimpletansi Topologi ini cukup sulit, karena harus mengatur arah data agar tidak terjadi collison

3.   Topologi Bus

        Topologi bus adalah topologi jaringan yang lebih sederhana. Pada umumnya topologi jaringan ini dilakukan pada installasi jaringan berbasis kabel coaxial. Topologi bus memakai kabel coaxial pada sepanjang node client dan konektor. Jenis konektor yang digunakan adalah BNC, Terminator, dan TBNC.


Kelebihan Topologi Bus

  • Kemudahan dalam penambahan client atau workstation baru
  • Mudah digunakan dan sangat sederhana
  • Biaya instalasi murah karena kabel yang digunakan sedikit

Kekurangan Topologi Bus

  • Sering terjadi tabrakan arus data
  • Proses pengiriman dan penerimaan data kurang efisien
  • Topologi bus yang lama sulit untuk dikembangkan
  • Jika ada masalah pada kabel, misalnya terputus, maka komputer workstation akan terganggu.

4.   Topologi Star

         Topologi star atau disebut juga dengan topologi bintang adalah topologi jaringan berbentuk bintang dimana pada umumnya memakai hub atau switch untuk koneksi antar komputer. Topologi jaringan komputer ini paling sering digunakan saat ini karena memiliki banyak kelebihan. Berikut gambaran dari topologi star pada Cisco Packet Tracer.

Kelebihan Topologi Star

  • Jaringan topologi ini tetap berjalan baik walaupun salah satu komputer client bermasalah
  • Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik
  • User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan
  • Lebih fleksibel

Kekurangan Topologi Star

  • Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel
  • Seluruh komputer dalam jaringan ini akan bermasalah jika hub atau switch mengalami masalah
  • Topologi star sangat tergantung pada terminal pusat.

5.   Topologi Mesh

         Topologi mesh adalah sebuah topologi yang bisa digunakan untuk rute yang banyak. Jaringan pada topologi ini menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat. Berikut gambaran dari topologi mesh pada Cisco Packet Tracer.


Kelebihan Topologi Mesh

  • Bandwidth limit nya cukup besar
  • Security data pada topologi ini sangat baik
  • Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak

Kekurangan Topologi Mesh

  • Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak
  • Biaya installasi topologi mesh sangat mahal karena menggunakan banyak kabel
  • Installasinya sangat rumit

6.   Topologi Tree

         Topologi tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi bus dan topologi star. Topologi tree pada umumnya dipakai untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda. Berikut gambaran dari topologi tree pada Cisco Packet Tracer.

Kelebihan Topologi Tree

  • Dapat dan mudah dikembangkan menjadi topologi jaringan yang lebih luas
  • Susunan topologi ini terpusat secara hirarki sehingga pengaturan data menjadi lebih mudah

Kekurangan Topologi Tree

  • Topologi tree memiliki kinerja jaringan yang lambat
  • Penggunaan kabel yang sangat banyak sehingga biaya installasinya mahal
  • Kabel backbone merupakan sentral dari topologi ini
  • Bila komputer bagian atas bermasalah, maka komputer bagian bawah juga akan bermasalah

7.   Topologi Hybrid

         Topologi Hybrid adalah gabungan dari beberapa topologi yang berbeda dan membentuk jaringan baru. Dengan kata lain, jika ada dua atau lebih topologi yang berbeda terhubung dalam satu jaringan maka topologi jaringan tersebut akan membentuk topologi hybrid. Berikut gambaran dari topologi hybrid pada Cisco Packet Tracer.

Kelebihan Topologi Hybrid

  • Topologi ini sifatnya fleksibel
  • Penambahan koneksi lain pada topologi ini menjadi sangat mudah

Kekurangan Topologi Hybrid

  • Proses installasi dan pengaturannya cukup rumit
  • Manajemen pada topologi hybrid sangat sulit dilakukan
  • Biaya untuk membuat topologi ini cukup mahal

sumber :
https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/komputer/topologi-jaringan.html
https://nerfnetwork.wordpress.com/2018/04/07/topologi-dual-ring/






No comments:

Post a Comment