Search This Blog

Sunday, March 31, 2019

PERTEMUAN - 3 : Perangkat Jaringan

PERANGKAT JARINGAN

(REPEATER, BRIDGE & NIC)




REPEATER


A.  Pengertian Repeater

      Repeater merupakan salah satu perangkat jaringan yang berfungsi untuk menerima sinyal yang berisi data dalam suatu jaringan. Dengan menggunakan repeater maka jangkauan jaringan akan lebih luas. Repeater menerima sinyal dan kemudian memancarkan kembali sinyal yang identik dengan sinyal asal, tetapi dengan cara yang berbeda. Umumnya repeater memancarkan kembali sinyal tersebut dalam frekuensi yang berbeda dari frekuensi asal.

Menurut Wikipedia "Repeater adalah sebuah perangkat elektronik yang menerima isyarat dan mentransmisikan kembali isyarat tersebut dengan daya yang lebih tinggi, sehingga isyarat tersebut dapat menjangkau area yang lebih luas."




B.  Macam-macam Repeater

Repeater punya beberapa macam tipe, yaitu :
1. Telephone Repeater
     adalah jenis repeater yang digunakan pada saluran telepon. Pada saluran kabel telepon, biasanya sinyal terdegradasi karena jarak tempuh yang jauh. Maka dari itu repeater harus digunakan agar sinyal yang diterima oleh pengguna telepon terdengar jelas. Pada telepon, sinyal dikirimkan secara 2 arah. Hal ini menyebabkan sistem kerja repeater pada telephone repeater ini lebih kompleks.

2.  Optical Communications Repeater
     Repeater ini berfungsi untuk memperkuat jangkauan sinyal didalam kabel serat optik. Didalam serat kabel optik, informasi digital secara fisik berwujud sebagai Light Pilses atau pulsa cahaya.Light pulses terbentuk dari foton. Foton tersebut bisa tersebar secara acak didalam kabel serat optik.

3.  Radio Repeater
     Repeater jenis ini berfungsi untuk memperkuat sinyal radio. Pada umumnya repeater jenis ini mempunyai satu antena yang berfungsi sekaligus sebagai Receiver dan Transmitter. Repeater tipe ini akan mengubah frekuensi sinyal yang diterimanya sebelum dipancarkan kembali. Sinyal yang dipancarkan sinyal repeater ini mampu menembus objek penghalang sekalipun.

C.  Fungsi Repeater

      Repeater berfungsi untuk memperluas jangkauan jaringan wifi. Perangkat keras pada repeater telah diprogram untuk menerima sinyal wifi dari transmitter untuk kemudian diperkuat. Setelah sinyal diperkuat, maka repeater tersebut akan menyebarkan kembali sinyal tadi. Dengan demikian jangkauan wifi akan lebih luas. Karena fungsi utamanya, yaitu untuk memperluas jangkauan jaringan wifi, maka repeater ini sering juga disebut sebagai wifi extender. selain itu karena jugaberfungsi sebagai penguat sinyal, maka terkadang orang dan teknisi jaringan juga sering menyebut repeater sebagai wifi booster.

D.  Cara Kerja Repeater

      Cara kerja repeater yaitu dengan cara menerima sinyal data dan kemudian dipancarkan lagi. Sebelum dipancarkan kembali, sinyal yang telah masuk ke repeater diperkuat terlebih dahulu.
Pada dasarnya repeater mempunyai 2 jenis komponen didalamnya. Komponen yang pertama bertugas untuk menerima data sinyal dari transmitter. Sedangkan komponen yang kedua berfungsi memancarkan kembali data sinyal tersebut. Namun sebelum data sinyal tersebut dipancarkan kembali, perangkat keras pada repeater ini akan melakukan pengubahan frekuensi sehingga sinyal data yang dipancarkan menjadi lebih kuat. Dengan demikian maka sinyal pun akan menjadi lebih kuat dan jangkauannya pun akan lebih luas.

E.  Manfaaat Repeater

  • Koneksi tidak terputus-putus saat anda melakukan koneksi internet, kecuali memang jaringan operator yang lagi bermasalah.
  • Isyarat menjadi stabil dan tidak naik-turun, ini lebih baik karena menjadikan koneksi lancar.
  • Menjadikan modem tidak cepat panas, karena biasanya modem cepat panas disebabkan oleh penerimaan isyarat yang tidak stabil.
  • Memperlama masa pakai baterai, karena jika isyarat kurang baik maka seluler akan lebih banyak menguras baterai.
  • Komunikasi semakin lancar sekalipun di daerah terpencil dan sangat jauh dari pemukiman kota.

F.  Kelebihan & Kekurangan Repeater

Kelebihannya antara lain :
  • Suatau digital perangkat yang memperkuat, membentuk ulang, atau melakukan kombinasi dari salah satu fungsi pada sinyal input digital untuk transmisi ulang.
  • Karena repeater bekerja dengan sinyal fisik yang sebenarnya, dan jangan mencoba untuk menginterpretasikan data yang dikirim.
  • Dapat memperkuat sinyal.
  • Repeater bekerja pada lapisan fisik, dilapisan pertama dari model OSI.
  • Suatu analog perngkat yang memperkuat input sinyal terlepas dari alam (analog atau digital).
Kekurangannya antara lain :
  • Tembaga untuk serat.
  • Jangan serius mempengaruhi kinerja khusus terhubung media yang berbeda.
  • Memperpanjang jarak fisik jaringan.
  • Repeater harus ditempatkan di tempat yang tinggi.


BRIDGE


A.  Pengertian Bridge

      Menurut Wikipedia "Bridge atau jembatan jaringan adalah sebuah komponen jaringan yang digunakan untuk memperluas jaringan atau membuat sebuah segmen jaringan. Bridge beroperasi di dalam lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat digunakan untuk menggabungkan 2 buah media jaringan yang berbeda atau 2 buah arsitektur jaringan yang berbeda, seperti halnya antara Token Ring dan Ethernet.
      Bridge mampu menghubungkan sesama jaringan LAN (Local Area Network). Selain itu, bridge juga digunakan untuk menghubungkan tipe jaringan komputer yang berbeda seperti Ethernet. Bridge akan memetakan alamat Ethernet dari setiap titik yang adapada masing-masing segmen jaringan kemudian menyeleksi dan hanya memperbolehkan perpindahan data yang diperlukan melalui jaringan.


B.  Fungsi Bridge

      Umumnya bridge adalah alat yang berfungsi untuk menghubungkan 2 jaringan. Bridge juga berfungsi untuk memecah satu jaringan yang besar menjadi dua jaringan yang lebih kecil sehingga akan meningkatkan performa jaringan. Fungsi Bridge lainnya sebagai berikut :
  • Sebagai Penghubung jaringan di tempat jauh
  • Otonomi dari masing-masing jaringan
  • Untuk mengakomodasi beban jaringan

C.  Cara Kerja Bridge

      Bridge dapat diibaratkan seperti "Repeater yang cerdas" Bridge mampu memahami isi dari sinyal yang datang. Bridge mampu menerima sinyal dan secara otomatis menemukan alamat tiap-tiap komputer di dua jaringan yang terhubung melalui bridge. Kemudian bridge juga mampu memilah pesan yang datang dari satu sisi jaringan, kemudian melakukan broadcast dijaringan lainnya, namun jika sinyal pesan dari satu jaringan tersebut memang ditujukan untuk diinfokan pada jaringan yang lain.

D.  Kelebihan & Kekurangan Bridge

      Bridge memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Kelebihan bridge adalah ia hanya bisa bekerja pada lapisan Data-Link, sehingga tidak dimungkinkan terjadinya transmisi dari satu protokol ke protokol lainnya. Selain itu, bridge juga mampu mendukung beberapa protokol seperti NetBEUI dan LAT yang tidak mingkin dilayani oleh router.
      Bridge juga memiliki kekurangan sperti tidak dimungkinkannya transmisi melalui jalur atau protokol yang berbeda. Selain itu, bridge juga hanya meneruskan paket dari satu jaringan ke jaringan lainnya dengan kecepatan 10 Mbps. Bridge juga hanya meneruskan transmisi tanpa bisa menerjemahkan komunikasi antar protokol.


NETWORK INTERFACE CARD (NIC)


A.  Pengertian NIC

      Network Interface Card yang disingkat NIC atau Kartu Jaringan adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringankomputer. NIC dipasangkan pada sebuah slot yang terdapat di dalam motherboard komputer. NIC ini menggunakan port yang dikenal sebagai port RJ-45, yang mana berfungsi sebagai port dalam menghubungkan kabel ataupun antena wireless di dalam sebuah komputer, agar komputer tersebut bisa terhubung ke dalam jaringan.


B.  Jenis-Jenis NIC

      Jenis NIC yang beredar, terbagi menjadi dua jenis, yakni NIC yang bersifat fisik dan NIC yang bersifat logis.

NIC Fisik 

          NIC fisik umumnya berupa kartu yang dapat ditancapkan ke dalam sebuah slot dalam motherboard komputer, yang dapat berupa kartu dengan bus ISA, bus PCI, atau bus PCI Express. Selain berupa kartu-kartu yang ditancapkan ke dalam motherboard, NIC fisik juga dapat berupa kartu eksternal yang berupa kartu dengan bus USB, bus serial, bus pararel atau Express Card, sehingga meningkatkan mobilitas (bagi pengguna yang mobile).
Kartu NIC Fisik terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
  • Kartu NIC dengan media jaringan yang spesifik (Media-specific NIC): yang membedakan kartu NIC menjadi beberapa jenis berdasarkan media jaringan yang digunakan. Contohnya adalah NIC Ethernet, yang dapat berupa Twisted-Pair (UTP atau STP), Thinnet, atau Thicknet, atau bahkan tanpa kabel (Wireless Ethernet).
  • Kartu NIC dengan arsitektur jaringan yang spesifik (architecture-specific NIC): yang membedakan kartu NIC menjadi beberapa jenis, sesuai dengan arsitektur jaringan yang digunakan. Contohnya adalah Ethernet, Token Ring, serta FDDI (Fiber Distributed Data Interface, yang kesemuanya itu menggunakan NIC yang berbeda-beda. Kartu NIC Ethernet dapat berupa Ethernet 10 Mbps, 100 Mbps, 1 Gbps atau 10 Gbps.

NIC Logis

         NIC logis merupakan jenis NIC yang tidak ada secara fisik dan menggunakan sepenuhnya perangkat lunak yang diinstalasikan di atas sistem operasi dan bekerja seolah-olah dirinya adalah sebuah NIC. Contoh dari perangkat NIC logis adalah Loopback Adapter dan Dial-up Adapter Kartu NIC logis ini dibuat dengan menggunakan teknik emulasi.

C. Fungsi NIC

     Tugas utama NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan. Selain memiliki tugas utama sebagai Converter atau pengubah aliran data yang berbentuk parallel menjadi aliran data yang berbentuk serial, NIC ini juga memiliki fungsi lainnya :
  • Sebagai media pengirim data dari satu komputer ke komputer lainnya.
  • Sebagai pengontrol Data Flow antar komputer yang menggunakan sistem kabel jaringan.
  • Menerima data dari komputer orang lain.
  • Menterjemahkan data menjadi bentuk bit, sehingga dapat dimengerti oleh komputer penerima.

D.  Manfaat NIC

  • Membangun sebuah jaringan komputer dan menghubungkan komputer satu dengan komputer lain.
  • Membantu mempermudah keperluan pengiriman data dan informasi antar komputer.
  • Menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan internet.
  • Mengintegrasikan komputer dengan beberapa peralatan elektronik.

Sumber :

https://www.nesabamedia.com/pengertian-repeater-dan-fungsi-repeater/
https://id.wikipedia.org/wiki/Penguat_sinyal
https://www.pelajaran.id/2018/30/pengertian-repeater-fungsi-cara-kerja-jenis-kelebihan-dan-kekurangan-repeater-lengkap.html
https://www.nesabamedia.com/pengertian-bridge-dan-fungsi-bridge/
https://id.wikipedia.org/wiki/Jembatan_jaringan
https://dosenit.com/jaringan-komputer/hardware-jaringan/pengertian-nic
https://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_jaringan

No comments:

Post a Comment